Postingan

Gambar
 Menyelami diri sendiri Selamat bulan desember gais, sudah sejauh mana segala pencapaian yang telah kamu selesaikan di tahun 2022 ini, aku ingin mengajak kalian mencoba menyelami diri sendiri, haha menyelami diri seperti di laut saja ya eitsss yaa semcam begitu akan aku ajak lari lari sambil mellaui fikiran mu fikiranku ya dari jarak jauh saja ya, jangan berfikir aneh aneh yaa.. Tapi sebelumnya mohon maaf ya gais, tulisan ini seperti nya malam ini belum bisa selesai nanti akan aku teruskan dikala waktu juga mendukung dengan tepat yaa,,,
Gambar
Pemikiran KH. Hasyim Asy’ari Tentang Pendidikan   Oleh: Nur Laela Masruroh KH. Hasyim Asy’adi lahir pada hari Selasa 24 Dzulqa’dah 1287/14 Februari 1871 M di Gedang, utara kota Jombang. Hasyim Asyari kecil tumbuh dalam didikan ayahnya sendiri. Menginjak remaja, beliau dikirim orang tuanya belajar di berbagai pondok pesantren termasyhur di pulau Jawa, bahkan sampai Makkah al Mukarramah dan menetap bertahun-tahun di sana. Sepulang dari Makkah, beliau mendirikan Pondok Pesantren Tebuireng dan Madrasah Salafiyah Syafiiyah. Di lembaga yang baru didirikannya itu, dengan tekun beliau menggembleng dan mendidik para santri yang datang dari berbagai penjuru tanah air. Luasnya ilmu pengetahuan dan semangat perjuangan yang dimiliki semakin mengokohkan posisinya sebagai figur alim yang amat dihormati, disegani dan dijadikan panutan. Dilahirkan dan dibesarkan dalam lingkungan pesantren serta lamanya bergelut dalam aktifitas keilmuan dan pendidikan mempengaruhi pola pikir dan pandangannya. Salah satu

setelah sekian lama, akhirnya curhat.

Gambar
                                                         Sudah lama sekali tidak menulis, izinkan saya bercerita sedikit malam ini ya, tulisan ini tidak beraturan jangan anda samakan dengan berbagai tulisan yang beredar diluasan sana, standarisasi tulisan bagi saya di blog ialah selesai, itu sudah cukup menaklukan diri.haha kalian tahu sendiri saya adalah orang malas. tulisan yang sedang anda baca ini ,akan sering mengulang kata ; saya, ini, yang, dengan, lihatlah dan cermati bersama. saya akan memulai bercerita teman teman, siapkan fokus anda untuk merelakan beberapa menit saja bersama aku, hehhehehe kalian tahu, usia aku berapa ? coba berfikir dahulu, kira kira berapa ya usia orang ini, jika melihat wajahnya tentu saja semua orang menilai usianya sudah lumayan berumur wkk, bisa juga terbaca orang nya galak iya kan, iyalah,jujur ini aku pernah dinobatkan menjadi kakak tergalak sewaktu aktif osis di mankendal ,kalian tahu berapa kali .bukan hanya sekali tapi,dua tahun menjadi kaka terg

Ipnu Ippnu Sebagai wadah meningkatkan pengetahuan keorganisasian agar terwujudnya kader intelektual

Gambar
 Pimpinan ranting Ipnu Ippnu Desa Gebanganom wetan mengelar pelantikan pengurus ranting  periode 2020 - 2022 pada Minggu (11/04).  Acara ini dihadiri oleh seluruh badan otonom Nahdhatul ulama di tingkat Ranting , pemerintah desa serta pimpinan anak cabang kec.kangkung. Dengan mengangkat tema "Mengawal peran aktif generasi muda dalam mewujudkan masyarakat nasionalis dan  relegius " kegiatan tersebut terlaksana di gedung MDTU Syafi'iyah Salafiyah. Acara ini menjadi langkah awal meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam organisasi . "Organisasi ipnu ippnu sebagai wadah belajar saling bertukar fikiran demi kemajuan Islam ala Ahlusunah Wal Jamaah terutama pada desa Gebanganom wetan," tutur Pengurus NU Ranting Gebanganom. Ia juga berpesan, supaya menjadi agen perubahan , para tunas NU khususnya pengurus yang di lantik harus memulai dari dirinya sendiri. "Mulailah melatih diri untuk menjadi tonggak penggerak NU di desa  supaya ipnu ippnu terus maju dibawa ke

Moderasi Beragama Memperkuat Agama Islam

kekerasan atas nama agama telah terjadi di berbagai negara di dunia. Kasus tersebut mendapat sorotan dari publik, sebagian mereka beranggapan bahwa umat muslim yang melakukan hal tersebut melalui teroris, sehingga agama Islam tercemar karenanya. Peristiwa yang belum lama terjadi di Indonesia pada tahun 2018 adalah peledakan bom bunuh diri di gereja dan markas polisi di Surabaya. Peristiwa   tersebut seakan-akan menjadi pemahaman bersama bahwa muslim   yang menjadi pelaku aksi terorisme.   Kesadaran umat Islam yang menginginkan bentuk perdamaian   meyakini bahwa fenomena kekerasan   merupakan aksi dari faham radikalisme.   Islam yang merupakan produk atau ciptaan abad ke-20, terutama di Timur Tengah, sebagai hasil dari krisis identitas yang berujung pada reaksi dan resistensi terhadap Barat yang melebarkan kolonialisme dan imperialime ke dunia IslamTerpecahnya dunia Islam ke dalam berbagai negara   dan proyek modernisasi yang dicanangkan oleh pemerintahan berhaluan Barat, mengakibat

Moderasi Beragama Memperkuat Karakter Umat Islam

    Moderasi Beragama   Memperkuat Karakter   Umat Islam Kekerasan atas nama agama Islam telah terjadi di berbagai dunia. Kasus tersebut mendapat sorotan dari publik . Peristiwa yang belum lama terjadi di Indonesia pada tahun 2018 adalah peledakan bom bunuh diri di gereja dan markas polisi di Surabaya.   Kesadaran umat Islam yang menginginkan bentuk perdamaian   meyakini bahwa fenomena kekerasan bentuk dari aksi dari faham radikalisme. T erpecahnya dunia Islam ke dalam berbagai negara  yang dicanangkan oleh pemerintahan berhaluan Barat, mengakibatkan umat Islam merasakan terkikisnya ikatan agama dan moral yang selama ini mereka pegang teguh. “Panggilan untuk moderasi perlu diingatkan kembali kepada para pemeluk semua agama, filsafat, tradisi budaya, dan masyarakat. Lebih jauh, perlu advokasi moderasi di muka bumi; di antara umat Islam, Kristianitas, Yahudi, Hindu, Buddha, dan penganut agama lain,” kata Guru besar   Universitas Islam Antar-Bangsa Kuala Lumpur dan Kepala Institut Kaj

Laporan Pertanggung jawaban (LPJ) Pr. Ipnu Ippnu Masa Khidmah 2018-2020.

Gambar
Laporan Pertanggung  jawaban (LPJ) Pr. Ipnu Ippnu Masa Khidmah 2018-2020. Pr. Ipnu Ippnu Gebanganom wetan adakan konferensi ranting pada tanggal 29 November 2020. kegiatan tersebut di lakukan di Gedung  Madrasah Diniyah  syafiiyah salafiyah. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh panitia, pengurus dan tamu undangan. Laporan tersebut di sampaikan oleh pengurus harian. Acara tersebut berlangsung lancar dengan penyampaian hambatan dan saran acara ke depannya. "Alhamdulillah berjalan lancar dan seperti biasa, selalu dibuat kagum oleh semangat dan kekompakan  rekan rekanita". Tutur Rifdah selaku ketua ippnu Rekan Ipnu ,  taqiyuddin menegaskan bahwa "kami di IPNU IPPNU Belajar meneruskan apa yg dicita2kan para masyayikh NU , dan seandainya kami tidak sesuai bahkan keluar dari garis garis harapan para masyayikh NU, para pembina dan sesepuh sangat berhak menegur dan menashihati kami ".Tutur Taqiyudin. Setelah konferensi selesai. Acara berikutnya pemilihan ketua Ipnu Ippnu ran